Kurs Euro Melemah

Euro pada perdagangan minggu ini ( 06 -11 April) terpantau menunjukkan tren melemah terhadap Dollar AS. Perdagangan mata uang EUR/USD ini dibuka pada kisaran 1.0994 di awal minggu dan telah turun sekitar -392 pips atau sekitar -3.56 % dan ditutup pada kisaran 1.0602.

Analis Vibiz Research Center mengemukakan bahwa melemahnya mata uang Euro pada minggu ini terkait dengan laporan dari INSEE (INSEE – National Institute of Statistics and Economic Studies) bahwa sektor industri di Perancis mengalami penurunan kinerja produksi.

Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan pelemahan pada indikator ekonomi French Industrial Production m/m yang berkurang ke angka 0.0% dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 0.3%. Informasi yang kurang menggembirakan tersebut menunjukkan performa yang lebih baik dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan akan menunjukkan angka -0.1%.

Pada perdagangan pada minggu mendatang ( 13 – 17 April ), range normal perdagangan EUR/USD mingguan diperkirakan akan berada pada kisaran 1.0434 dan 1.0266 untuk level support. Sedangkan level resistance pada kisaran 1.0902 dan 1.12026.

Pergerakan pasangan mata uang ini diperkirakan akan dipengaruhi oleh beberapa rilis data ekonomi yang diantaranya adalah : Minimum Bid Rate dan ECB Press Conference.

Sumber : www.vibiznews.com